Catatan Perkuliahan Mata Kuliah Keamanan
Sistem Dan Jaringan
Komponen-komponen Jaringan Komputer
1.
Komputer
Komputer
adalah perangkat elektronik yang menerima input, melakukan proses dan
menghasilkan output.
Di dalam
sebuah komputer terdapat komponen-komponen perangkat keras :
a.
Motherboard
Motherboard disebut juga dengan papan Induk berfungsi untuk tempat
semua alat utama CPU. Bentuk motherboard adalah seperti sebuah papan sirkuit elektronik.
Komponen utama motherboard adalah chipset, karena sebuah chipset lah yang
menentukan jenis prosesor yang akan digunakan.
b.
Input/output
(I/O)
Unit Input,
memasukkan data ke dalam primary storage sedangkan Unit
Output, mencatat dan atau mencetak hasil pengolahan. (penyimpanan
primer), berisi data yang diolah & program.
Jenis-jenis I/O yang ada adalah :
·
USB (Universal Serial Bus) , dengan dua versi 2.0 dengan kecepatan 450 mbps
Dan versi 3.0 dengan kecepatan 5 Gbps.
·
Thunderbolt : adalah I/O yang
diprakarsai oleh intel atau apple dengan kecepatan 10 Gbps dan untu v 02 dengan
kecepatan 20 gbps.
c.
Prosesor
Prosesor adalah inti komputer yang berfungsi sebagai
kendali utama komputer. Segala
sesuatu yang dikerjakan prosesor. Microprocessor adalah mesin komputasi lengkap yang disusun
pada sebuah chip. Microprocessor pertama adalah Intel 4004 yang diperkenalkan
pertama kali pada tahun 1971. Processor ini tidak terlalu “hebat”, yang bisa
dilakukannya ‘hanya’ penjumlahan dan pengurangan saja. Processor 4004 digunakan
pada kalkulator elektronik pertama. Processor
pertama yang dibuat untuk home computer adalah Intel 8080, mulai diperkenalkan
pada tahun 1974. Seiring waktu dan perkembangan teknologi, jenis processor ini
berkembang mulai 8088, 80286, 80386, 80486, Pentium, Pentium II, Pentium III,
dan yang terakhir adalah Pentium 4 yang memiliki kecepatan 5000 kali lebih
cepat dibandingkan dengan 8088.
Sesuai hukum moore : kecepatan proses berkembang prosesor adalah dua kali lipat
setiap 18 bulan, hingga mencapai titik jenuh.
Saat ini disain processor modern sudah menggunakan teknologi dua inti (core 2). Pada saat ini ada dua konsep populer yang
berhubungan dengan desain CPU dan set instruksi:
1. Complex Instruction Set
Computing (CISC).
2. Reduce Instruction Set
Computing (RISC).
Semua sistem yang lama (komputer
mainframe, komputer mini atau komputer mikro) relatif mempunyai sistem CISC.
Walaupun sistem sekarang terdiri atas kedua jenis tersebut. Sistem RISCsaat ini
lebih populer karena tingkat kerjanya, dibandingkan dengan sistem CISC. Namun
karena biayanya tinggi, sistem RISC hanya digunakan ketika diperlukan kecepatan
khusus, keandalan dan sebagainya.
CISC (Complex Instruction-Set Computer)
Complex Instruction Set Computer
(CISC) adalah sebuah arsitektur dari set instruksi dimana setiap instruksi akan
menjalankan beberapa operasi tingkat rendah, seperti pengambilan dari memory,
operasi aritmetika, dan penyimpanan ke dalam memory, semuanya sekaligus hanya
di dalam sebuah instruksi. Tujuan utama dari arsitektur CISC adalah
melaksanakan suatu perintah cukup dengan beberapa baris bahasa mesin sedikit
mungkin. Hal ini bisa tercapai dengan cara membuat perangkat keras prosesor
mampu memahami dan menjalankan beberapa rangkaian operasi. Untuk tujuan contoh
kita kali ini, sebuah prosesor CISC sudah dilengkapi dengan sebuah instruksi
khusus, yang kita beri nama MULT. Saat dijalankan, instruksi akan membaca dua
nilai dan menyimpannya ke 2 register yag berbeda, melakukan perkalian operan di
unit eksekusi dan kemudian mengambalikan lagi hasilnya ke register yang benar.
Karakteristik
CISC yg "sarat informasi" ini memberikan keuntungan di mana ukuran
program-program yang dihasilkan akan menjadi relatif lebih kecil, dan
penggunaan memory akan semakin berkurang. Karena CISC inilah biaya pembuatan
komputer pada saat itu (tahun 1960) menjadi jauh lebih hemat. Memang setelah
itu banyak desain yang memberikan hasil yang lebih baik dengan biaya yang lebih
rendah, dan juga mengakibatkan pemrograman level tinggi menjadi lebih
sederhana, tetapi pada kenyataannya tidaklah selalu demikian.
Contoh-contoh prosesor CISC
adalah : System/360, VAX, PDP-11, varian Motorola 68000 , dan CPU AMD dan Intel
x86.
CISC mempunyai karakteristrik :
1. Instruksi berukuran tunggal
2. Ukuran yang umum adalah 4
byte.
3. Jumlah mode pengalamatan data
yang sedikit, biasanya kurang dari lima buah.
4. Tidak terdapat pengalamatan
tak langsung.
5. Tidak terdapat operasi yang
menggabungkan operasi load/store dengan operasi aritmetika (misalnya,
penambahan dari memori, penambahan ke memori).
RISC (Reduce Instruction Set Computer)
RISC Reduced Instruction
Set Computingatau "Komputasi set instruksi yang disederhanakan. Merupakan
sebuah arsitektur komputer atau arsitektur komputasi modern dengan
instruksi-instruksi dan jenis eksekusi yang paling sederhana. Biasanya
digunakan pada komputer berkinerja tinggi seperti komputer vektor.
Bahasa
pemprograman memungkinkan programmer dapat mengekspresikan algoritma lebih
singkat, lebih memperhatikan rincian, dan mendukung penggunaan pemprograman
terstruktur, tetapi ternyata muncul masalah lain yaitu semantic gap, yaitu
perbedaan antara operasi-operasi yang disediakan oleh HLL dengan yang
disediakan oleh arsitektur komputer, ini ditandai dengan ketidakefisienan
eksekusi, program mesin yang berukuran besar,dan kompleksitas kompiler.
Set-set instruksi yang kompleks
tersebut dimaksudkan untuk :
1. Memudahkan pekerjaan kompiler
2. Meningkatkan efisiensie
ksekusi, karena operasi yang kompleks dapat diimplementasikan didalam
mikrokode.
3. Memberikan dukungan bagi HLL
yang lebih kompleks dan canggih.
RISC mempunyai karakteristik :
1. One cycle execution time :
satu putaran eksekusi.
2. Prosessor RISC mempunyai CPI
(clock per instruction) atau waktu per instruksi untuk setiap putaran. Hal ini
dimaksud untuk mengoptimalkan setiap instruksi pada CPU.
3. Pipelining adalah sebuah
teknik yang memungkinkan dapat melakukan eksekusi secara simultan. Sehingga
proses instruksi lebih efiisien
4. Large number of registers:
Jumlah register yang sangat banyak
5. RISC didesain dimaksudkan
untuk dapat menampung jumlah register yang sangat banyak untuk mengantisipasi
agar tidak terjadi interaksi yang berlebih dengan memory.
6. Rangkaian instruksi built-in
pada processor yang terdiri dari perintah-perintah yang lebih ringkas
dibandingkan dengan CISC.
7. RISC memiliki keunggulan dalam
hal kecepatannya sehingga banyak digunakan untuk aplikasi-aplikasi yang
memerlukan kalkulasi secara intensif.
- NIC (Network Interface Card)
Network Interface Card (NIC) atau LAN
Card atau Ethernet Card atau Kartu Jaringan adalah perangkat untuk
menghubungkan antar komputer dalam sebuah jaringan komputer.
Fungsi Network Interface Card (NIC) :
Network Interface Card atau Kartu
Jaringan memiliki dua fungsi utama yaitu:
1. Piranti yang menghubungkan jaringan dengan komputer
2. Peranti yang menyediakan pengalamatan secara fisik. Artinya kartu jaringan memiliki kode tertentu yang unik.
1. Piranti yang menghubungkan jaringan dengan komputer
2. Peranti yang menyediakan pengalamatan secara fisik. Artinya kartu jaringan memiliki kode tertentu yang unik.
Jenis NIC :
NIC yang beredar,
terbagi menjadi dua jenis, yakni NIC yang bersifat fisik, dan NIC yang bersifat
logis. Contoh NIC yang bersifat fisik adalah NIC Ethernet, Token Ring,
dan lainnya; sementara NIC yang bersifat logis adalah loopback adapter dan
Dial-up Adapter. Disebut juga sebagai Network Adapter. Setiap jenis NIC
diberi nomor alamat yang disebut sebagai MAC
address, yang dapat bersifat statis atau dapat diubah oleh pengguna.
- Media Transmisi
Media
transmisi adalah media yang
menghubungkan antara pengirim dan penerima informasi (data), karena jarak
yang jauh, maka data terlebih dahulu diubah menjadi kode/isyarat, dan
isyarat inilah yang akan dimanipulasi dengan berbagai macam cara untuk diubah
kembali menjadi data.
Kegunaan media transmisi
Media transmisi digunakan pada
beberapa peralatan elektronika untuk menghubungkan antara pengirim dan penerima
supaya dapat melakukan pertukaran data. Beberapa alat elektronika,
seperti telepon,
komputer, televisi, dan radio membutuhkan
media transmisi untuk dapat menerima data. Seperti pada pesawat telepon, media
transmisi yang digunakan untuk menghubungkan dua buah telepon adalah kabel. Setiap
peralatan elektronika memiliki media transmisi yang berbeda-beda dalam pengiriman
datanya.
Jenis media transmisi
Guided Transmission Media
Guided
transmission media atau media transmisi terpandu merupakan jaringan yang
menggunakan sistem
kabel.
Twisted Pair Cable
Twisted
pair cable atau kabel pasangan berpilin terdiri dari dua buah konduktor yang
digabungkan dengan tujuan untuk mengurangi atau meniadakan interferensi
elektromagnetik dari luar seperti radiasi elektromagnetik dari kabel
Unshielded Twisted Pair (UTP), dan crosstalk yang terjadi di
antara kabel yang berdekatan.
Ada dua macam Twisted Pair Cable,
yaitu :
1) Kabel STP (Shielded Twisted Pair)
yang merupakan salah satu jenis kabel yang digunakan dalam jaringan komputer.
Kabel ini berisi dua pasang kabel (empat kabel) yang setiap pasang dipilin.
Kabel STP lebih tahan terhadap gangguan yang disebebkan posisi kabel yang
tertekuk. Pada kabel STP attenuasi akan meningkat pada frekuensi tinggi
sehingga menimbulkan crosstalk dan sinyal hidung.
1)
Kabel
UTP (Unshielded Twisted Pair) yang banyak digunakan dalam instalasi jaringan
komputer. Kabel ini berisi empat pasang kabel yang tiap pasangnya dipilin
(twisted). Kabel ini tidak dilengkapi dengan pelindung (unshilded). Kabel UTP
mudah dipasang, ukurannya kecil, dan harganya lebih murah dibandingkan jenis
media lainnya. Kabel UTP sangat rentan dengan efek interferensi elektris yang
berasal dari media di sekelilingnya.
Coaxial Cable
Kabel
koaksial adalah suatu jenis kabel yang menggunakan dua buah konduktor.
Kabel ini banyak digunakan untuk mentransmisikan sinyal frekuensi
tinggi mulai 300 kHz keatas. Karena kemampuannya dalam menyalurkan frekuensi
tinggi tersebut, maka sistem transmisi dengan menggunakan kabel koaksial
memiliki kapasitas kanal
yang cukup besar. Ada beberapa jenis kabel koaksial, yaitu thick coaxial cab le
(mempunyai diameter besar) dan thin coaxial cable (mempunyai diameter lebih
kecil).
Keunggulan kabel koaksial adalah dapat digunakan untuk
menyalurkan informasi
sampai dengan 900 kanal telepon, dapat ditanam di dalam tanah sehingga biaya
perawatan lebih rendah, karena menggunakan penutup isolasi maka kecil
kemungkinan terjadi interferensi dengan sistem lain.
Kelemahan kabel koaksial adalah mempunyai redaman yang
relatif besar sehingga untuk hubungan jarak jauh harus dipasang
repeater-repeater, jika kabel dipasang diatas tanah, rawan terhadap
gangguan-gangguan fisik yang dapat berakibat putusnya hubungan.
Fiber Optic Kabel Kaca
Serat
optik adalah saluran transmisi yang terbuat dari kaca atau plastik yang
digunakan untuk mentransmisikan sinyal cahaya dari suatu
tempat ke tempat lain. Berdasarkan mode transmisi yang digunakan serat optik
terdiri atas Multimode Step Index, Multimode Graded Index, dan Singlemode Step
Index.
Keuntungan serat optik adalah lebih murah, bentuknya lebih
ramping, kapasitas
transmisi yang lebih besar, sedikit sinyal yang hilang, data diubah menjadi
sinyal cahaya sehingga lebih cepat, tenaga yang
dibutuhkan sedikit, dan tidak mudah terbakar.
Kelemahan serat optik antara lain biaya yang mahal untuk
peralatannya, memerlukan konversi data listrik ke cahaya dan sebaliknya yang
rumit, memerlukan peralatan khusus dalam prosedur pemakaian dan pemasangannya,
serta untuk perbaikan yang kompleks membutuhkan tenaga yang ahli di bidang ini.
Unguided Transmission Media
Unguided transmission media atau
media transmisi tidak terpandu merupakan jaringan yang menggunakan sistem gelombang.
Gelombang mikro
Gelombang
mikro (microwave) merupakan bentuk gelombang radio yang beroperasi pada
frekuensi tinggi (dalam satuan gigahertz), yang meliputi kawasan UHF, SHF dan
EHF. Gelombang mikro banyak digunakan pada sistem jaringan MAN, warnet dan penyedia
layanan internet (ISP).
Keuntungan menggunakan gelombang
mikro adalah akuisisi antar
menara tidak
begitu dibutuhkan, dapat membawa jumlah data yang besar, biaya murah karena
setiap tower antena
tidak memerlukan lahan yang luas, frekuensi tinggi atau gelombang pendek karena
hanya membutuhkan antena yang kecil.
Kelemahan gelombang mikro adalah rentan terhadap cuaca
seperti hujan dan mudah terpengaruh pesawat
terbang yang melintas di atasnya.
Satelit
Satelit adalah
media transmisi yang fungsi utamanya menerima sinyal dari stasiun bumi dan
meneruskannya ke stasiun bumi lain. Satelit yang mengorbit pada ketinggian
36.000 km di atas bumi memiliki angular orbital velocity yang sama
dengan orbital velocity bumi. Hal ini menyebabkan posisi satelit akan
relatif stasioner terhadap bumi (geostationary), apabila satelit tersebut
mengorbit di atas khatulistiwa. Pada prinsipnya, dengan menempatkan tiga buah
satelit geostationary pada posisi yang tepat dapat menjangkau seluruh
permukaan bumi.
Keuntungan satelit adalah lebih murah dibandingkan
dengan menggelar kabel antar benua, dapat menjangkau permukaan bumi yang luas,
termasuk daerah terpencil dengan populasi rendah, meningkatnya trafik telekomunikasi
antar benua
membuat sistem satelit cukup menarik secara komersial.
Kekurangannya satelit adalah keterbatasan teknologi
untuk penggunaan antena satelit dengan ukuran yang besar, biaya investasi
dan asuransi
satelit yang masih mahal, atmospheric losses yang besar untuk frekuensi
di atas 30 GHz membatasi penggunaan frequency carrier.
Adalah jenis dari microwave yang
menggunakan satellite untuk mengirimkan sinyal ke transmitter atau parabola.
Satellite microwave mengirimkan sinyal secara menyeluruh ke setiap transmitter.
Inframerah
Inframerah
biasa digunakan untuk komunikasi jarak dekat, dengan kecepatan 4
Mbps. Dalam penggunaannya untuk pengendalian jarak jauh, misalnya remote
control pada televisi serta alat elektronik lainnya. Keuntungan inframerah
adalah kebal terhadap interferensi radio dan elekromagnetik, inframerah mudah
dibuat dan murah, instalasi mudah, mudah dipindah-pindah, keamanan lebih tinggi
daripada gelombang radio. Kelemahan inframerah adalah jarak terbatas, tidak
dapat menembus dinding, harus ada lintasan lurus dari pengirim dan penerima,
tidak dapat digunakan di luar ruangan karena akan terganggu oleh cahaya matahari.
4.
Network Device
Pengertian Network
Network
adalah jaringan dari system komunikasi data yang melibatkan sebuah atau lebih
system komputer yang dihubungkan dengan jalur transmisi alat komunikasi
membentuk satu system. Dengan network, komputer yang satu dapat menggunakan
data di komputer yang lain. Dapat mencetak laporan di printer komputer yang
lain, dapat memberi berita ke komputer yang lain walaupun berlainan area.
Network merupakan cara yang sangat berguna untuk mengintegrasi kan system
informasi dan menyalurkan arus informasi dari satu area ke area lainnya.
Network
dan DDP (Distributed Data Processing) masih merupakan hal yang sulit dibedakan
untuk beberapa orang. Network dan DDP memang sanat berhubungan erat, tetapi
berbeda konsep. Network merupakan konsep dari jaringan kerja system komunikasi
data. Network dapat melibatkan hanya sebuah system kokputer saja dengan
beberapa terminal di lokasi yang berbeda atau melibatkan beberapa system
komputer di lokasi yang berbeda.
Sedang
DDP merupakan salah satu dari bentuk system komunikasi data DDP dari
definisinya. Harus melibatkan dua atau lebih system komputer yang independent
tetapi dapat berhubungan satu dengan yang lainnya. Jadi DDP harus terdiri dari
komunikasi data dua atau lebih system komputer. Sedang network dapat terdiri
dari sebuah system komputer saja dengan beberapa terminal. Network dapat berupa
off-line communication system, remotejob entry system, realtime system, time
sharing system ataupun DDP system. Karena semakin murahnya komputer mikro dan
alat-alat input/output lainnya, maka DDP network sekarang banyak diterapkan.
Komponen
Network
Komponen
dari suatu network adalah node dan link. Node adalah titik yang dapat menerima
input data ke dalam network atau menghasilkan output informasi atau
kedua-duanya. Node dapat berupa sebuah printer atau alat-alat cetak lainnya,
atau suatu PC atau micro computer sampai mainframe computer yang raksasa atau
modem atau multiplexer.
Link
adalah channel atau jalur transmisii atau carrier untuk arus informasi atau
data diantara node. Link dapat berupa kabel microwave system, laser system atau
satellite system. Network yang masing-masing node terletak di lokasi yang
berjauhan satu dengan yang lainnya dan menggunakan link berupa jalur transmisi
jarak jauh disebut dengan WAN (Wide Area Network), sedang network yang
masing-masing node terpisah dalam jarak yang local dan menggunakan link berupa
jalur transmisi kabel disebut dengan LAN (Local Area Network).
WAN dan LAN
WAN (Wide Area Network)
merupakan jaringan dari system komunikasi data yang masing-masing node
berlokasi jauh (remote location) satu dengan yang lainnya. WAN disebut juga
dengan nama remote network atau external network atau long distance network.
LAN (Local Area Network) adalah
suatu network yang terbatas dalam jarak area setempat (local). Network ini
banyak digunakan dalam satu perusahaan yang menghubungkan antara
departemen-depatremen dalam 1 gedung. LAN berbeda dengan external network. LAN
dapat menggunakan kabel untuk transmisi datanya (sebagai link) sedang external
nework masih perlu menggunakan jalur-jalur komunikasi tambahan misalnya
telepon, satelit dan lain-lainnya. Biasanya LAN berbentuk star network atau bus
network.
Transmisi
data dalam LAN punya kecepatan yang berbeda-beda dan dapat dikategorikan
sebagai berikut :
ü HIGH
SPEED NETWORK
Kapasitas transmisi data
lebih besar dari 20 MBps (Mega Bit per second atau juta bit per detik) yang
biasanya diterapkan dalam LAN untuk mainframe computer yang besar. Contoh:
• Loosely Coupled Network
(Control Data Coorporation)
• Hyperchannel (Network System
Coorporation)
ü MEDIUM
SPEED NETWORK
Kapasitas transmisi data
sekitar 1 MBps – 20 MBps yang biasanya diterapkan untuk mainframe computer yang
kecil atau minicomputer.
Contoh:
·
Ethernet dikembangakan
oleh Xerox, kecepatan 1 MBps, memakai coastal cable dan dapat menghubungkan
system komputer Xerox dengan mesin copy Xerox dan dengan alat-alat yang lain
·
ARC Net oleh Datapoint
Coorporation
·
Wangnet olh Wang
Laboratories
·
Local Net oleh Systex
·
Cable Net oleh Amdax
ü LOW
SPEED PC NETWORK
Kapasitas
transmisi data lebih kecil dari 1 MBps, biasanya diterapkan untuk personal
computer.
ü Omninet
oleh Corvus Systems yang dapat menghubungkan komputer.
ü IBM PC,
Apple, Radio Shack, DEC, Texas Instrument untuk bersama-sama menggunakan
harddisk dan peripheral device lainnya bentuk network adalah bus network.
ü Constellation
oleh Corvus Systems. Fungsi sama dengan Omniner tapi berbentuk star network
>>
Cluster One dari Nectar Systems’s khusus untuk komputer Apple yang berbentuk
bus network
5. Network Operating System (NOS)
Network Operating System (NOS). Seperti halnya
Operating System yang mengatur kinerja sebuah komputer, NOS adalah Operating
System yang khusus dikembangkan untuk bertanggungjawab atas Network System.
Saat ini terdapat 5 platform Network Operating
System yang dikenal luas di dunia Networking yaitu NOS dengan platform NetWare/OES,
Windows Server, Unix, Linux dan Mac OS X Server.
Dari segi range kompatibilitas hardware UNIX
sangatlah sulit untuk dikalahkan. OS ini dapat bekerja dalam tipe prosesor yang
sangat bervariasi. Kemudian diikuti Linux, kemudian Windows, NetWare (Open
Enterprise Server) dan yang terakhir adalah Mac OS X Server. Jika anda
menggunakan hardware dengan tipe-tipe tertentu ada baiknya untuk memperhatikan
penggunaan OS ini.
Setiap platform NOS ini memiliki kekuatan
sendiri-sendiri. NetWare sangatlah tangguh dengan file servernya. NetWare juga
sangat sulit dikalahkan dalam hal Directory Services Power dan lebih unggul
dibanding Windows. Namun sayangnya NetWare sudah sangat jarang digunakan.
Windows Server merupakan server aplikasi yang sangat baik dengan range aplikasi
yang sangat luas. Sementara UNIX dan Linux menawarkan power dan fleksibilitas
dengan menawarkan banyak sekali tipe aplikasi network. Mac OS X sangat Powerful
namun sangat terbatas penggunaannya terkait dengan penggunaan hardware semua
perangkat Apple.